PENGARUH NILAI PELANGGAN KEDEKATAN EMOSIONAL DAN KUALITAS
PELAYANAN TERHADAP LOYALITAS PELANGGAN DI AUTO2000 CIKARANG UTARA
Alan Nuari1, Kuwat Riyanto2
Program Studi Manajemen
Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Pelita Bangsa
Email: alan.nuari@mhs.pelitabangsa.ac.id1,
kuwat.riyanto@pelitabangsa.ac.id2
Abstrak
Persaingan semakin
ketat membuat perusahaan menjadi lebih memperhatikan dan sepenuhnya berorientasi pada pelanggan, tidak hanya dari
perspektif bisnis. Kesuksesan suatu perusahaan ditandai dengan banyaknya pelanggan yang loyal. Nilai pelanggan,
kedekatan emosional dan kualitas pelayan langsung berkaitan dengan loyalitas pelanggan. Mengingat pentingnya peran konsumen dalam menjalankan aktivitas sebuah perusahaan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh nilai pelanggan, kedekatan emosional dan kualitas pelayanan terhadap loyalitas pelanggan di Auto2000 Cikarang Utara. Jenis penelitian
yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik pengambilan sampel dengan menggunakan
probability sampling yaitu penelitian
kuantitatif dengan metode purposive sampling. Populasi
dalam penelitian ini adalah pelanggan Auto 2000 Cikarang Utara dengan responden sebanyak 100 responden. Teknik pengumpulan
data yang digunakan yaitu dengan penyebaran kuesioner. Penelitian ini menggunakan program SMART PLS 4.0.9.3 yang digunakan untuk menghitung dan analisis data untuk mengestimasi pengaruh langsung, tidak langsung dan pengaruh total. Studi yang dilakukan
peneliti adalah untuk mengukur terkait adanya pengaruh positif dari beberapa
indikator pada setiap variabel didalamnya. Hasil penelitian ini menyatakan bahwa variabel nilai pelanggan berpengaruh positif dan signifikan terhadap loyalitas pelanggan, variabel kualitas kedekatan emosional berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap loyalitas pelanggan, dan variabel kualitas pelayanan berpengaruh positif dan signifikan terhadap loyalitas pelanggan. Hal tersebut menunjukkan bahwa seluruh hipotesis tidak sepenuhnya sesuai dengan kebenarannya
dalam penelitian ini.
Kata
kunci: Nilai Pelanggan, Kedekatan
Emosional, Kualitas Pelayanan dan Loyalitas Pelanggan.
Abstract
Competition
is getting tougher making companies pay more attention and fully customer-oriented,
not only from a business perspective. The success of a company is characterized
by the large number of loyal customers. Customer value, emotional closeness and
quality of waiters are directly related to customer loyalty. Given the
importance of the role of consumers in carrying out the activities of a
company. The purpose of this study is to determine the influence of customer
value, emotional closeness and service quality on customer loyalty at Auto2000 Cikarang Utara. The type of research used in this study is
a sampling technique using probability sampling, namely quantitative research
with purposive sampling methods. The population in this study is Auto 2000 Cikarang Utara customers with 100 respondents. The data
collection technique used is by distributing questionnaires. This study used
the SMART PLS 4.0.9.3 program which was used to calculate and analyze data to
estimate direct, indirect and total influences. The study conducted by
researchers is to measure the positive influence of several indicators on each
variable in it. The results of this study state that customer value variables
have a positive and significant effect on customer loyalty, emotional closeness
quality variables have a positive and insignificant effect on customer loyalty,
and service quality variables have a positive and significant effect on
customer loyalty. This shows that all hypotheses do not fully correspond to the
truth in this study.
Keywords: Customer
Value, Emotional Closeness, Quality of Service and Customer Loyalty
Pendahuluan
Masyarakat
Indonesia khususnya masyarakat perkotaan kini mulai tertarik untuk membeli dan
menggunakan mobil bertema LGCG (Low Cost Green Car). Yaitu mobil murah
dan ramah lingkungan, hal ini menyebabkan semakin luasnya peluang usaha di
bidang jasa perbaikan kendaraan atau bengkel yang menyediakan jasa perawatan
kendaraan demi menjaga kendaraan agar nyaman digunakan. Banyaknya bengkel mobil
membuat setiap perusahaan di tuntut untuk berkompetisi demi menarik dan
mempertahankan pelanggan.
Persaingan
yang semakin ketat membuat perusahaan lebih cermat, teliti, dan lebih
berorientasi pada pelanggan, tidak hanya dari sudut pandang perusahaan semata (Harumi,
2016). Kesuksesan perusahaan di
tandai dengan banyaknya pelanggan yang loyal. Persaingan bisnis dewasa ini
begitu kompetitif , sehingga setiap perusahaan berusaha untuk menarik simpati
calon pelanggan agar mau menggunakan jasa mereka (Hariyatiningsih
& Suddin, 2016)
Maka
dari itu, agar suatu jasa diminati oleh pelanggan perusahaan harus merencanakan
strategi dengan matang dan dalam jangka waktu yang lama guna menarik loyalitas
pelanggan. Menurut penelitian terdahulu (Hairiah
et al., 2020) loyalitas pelanggan di
pengaruhi oleh nilai pelanggan, kualitas pelayanan dan kedekatan emosional.
Loyalitas
merupakan pelanggan yang memilki ciri – ciri seperti melakukan pembelian secara
berulang – ulang pada badan usaha yang sama baik barang maupun jasa secara
teratur, membeli lini produk yang di tawarkan oleh badan usaha yang sama
memberitahukan kepada orang lain tentang kepuasan – kepuasan yang di dapat dari
badan usaha dan menunjukan kekebalan terhadap tawaran - tawaran dari badan
usaha lain (Tugiso
et al., 2016).
Nilai
yang di pikirkan pelanggan adalah selisih antara evaluasi calon pelanggan atas
semua manfat dan semua biaya tawaran tertentu dan alternative – alternative
lain yang di pikirkan (Kotler
& Keller, 2009). Apabila nilai yang di
tawarkan suatu perusahaan relative lebih tinggi dari pesaing akan mempengaruhi
tingkat loyalitas pelanggan, semakin tinggi persepsi nilai yang di rasakan oleh
pelanggan maka semakin besar kemungkinan terjadinya hubungan atau interaksi.
Emosi memiliki peran penting dalam mencapai kepuasan dan loyalitas
pelanggan, ini adalah hubungan emosional bukan sekedar perilaku. Ketika
konsumen menjadi lebih dekat dengan secara emosional ada efek positif pada
interaksi konsumen dengan perusahaan, salah satunya adalah terbentuknya
loyalitas konsumen (Ronasih
& Widhiastuti, 2021).
Salah satu faktor lain yang dapat
mempengaruhi loyalitas pelanggan adalah kualitas layanan perusahaan. Kualitas
pelayanan secara secara sederhana merupakan merupakan ukuran seberapa bagus
tingkat layanan yang di berikan mampu terwujud sesuai dengan harapan
pelangggan. Kualitas pelayanan adalah upaya pemenuhan dan keinginan pelanggan
serta ketetapan penyampaiannya untuk mengimbangi harapan pelanggan (Rohaeni
& Marwa, 2018).
Metode
Penelitian
ini termasuk dalam penelitian asosiatif kausal dengan menggunakan pendekatan
kuantiatif. Menurut Sugiyono dalam (Reynold et al., 2022)
penelitian asosiatif kausal adalah penelitian yang bertujuan mengetahui
pengaruh antara dua variabel atau lebih Hubungan kausal merupakan hubungan yang
sifatnya sebab – akibats salahsatu variabel (independen) mempengaruhi variabel yang lain (dependen). Penelitian kuantitatif
merupakan salah satu jenis penelitian yang spesifikasinya adalah sistematis ,
terencana , dan terstuktur dengan jelas sejak awal hingga pembuatan desain
penelitiannya.
Pendekatan kuantitatif digunakan karena data yang digunakan akan menganalisis hubungan antar variabel yang dinyatakan dengan angka (Amatullah & Widaningsih, 2017). Variabel independen
yang digunakan dalam penelitian ini adalah nilai pelanggan (X1), kedekatan emosional (X2), dan kualitas pelayanan (X3) sedangkan variabel dependen yang digunakan dalam penelitian ini adalah loyalitas pelanggan (Y).
Pendekatan
kuantitatif yaitu metode mengolah data untuk metode mengolah data untuk menggambarkan keadaan perusahaan yang kemudian dilakukan analisis berdasarkan data yang ada. penelitian ini merupakan penelitian tentang sesuatu atau peristiwa
yang telah terjadi tanpa ada manipulasi
langsung terhadap variabel
dan tanpa menciptakan kondisi tertentu.
Hasil dan Pembahasan
Untuk dapat mengetahui
suatu hipotesis bisa diterima atau ditolak yaitu dapat dilakukan dengan melihat
signifikansi antar konstruk, t-statistik dan p-values. uji hipotesis dilakukan
agar dapat menguji kaitan antar variabel laten independen terhadap variabel
laten dependen uji hipotesa bisa dilihat melalui bootstrap. Prosedur bootstrap
menggunakan seluruh sampel asli untuk melakukan resampling kembali (Ananda, 2017). Uji hipotesis dilakukan dengan melakukan perbandingan t-tatistic atau
t-hitung yang sudah ditentukan. t-hitung yang dihasilkan dalam uji botstrapping
harus lebih besar dari t-tabel one tail yaitu 1.65 untuk standar eror sebanyak
5% atau p value di bawah 0.05.
Tabel 15 Path Coefficients
|
Original sample (O) |
Sample mean (M) |
Standard deviation (STDEV) |
T statistics (|O/STDEV|) |
P values |
Nilai Pelanggan (X1) -> Loyalitas Pelanggan (Y1) |
0,264 |
0,252 |
0,158 |
1,670 |
0,047 |
Kedekatan Emosional
(X2) -> Loyalitas Pelanggan (Y1) |
0,194 |
0,211 |
0,179 |
1,088 |
0,138 |
Kualitas Pelayanan (X3) -> Loyalitas Pelanggan (Y1) |
0,470 |
0,462 |
0,198 |
2,380 |
0,009 |
Sumber
: Data penelitian yang di olah tahun 2023
Berdasarkan hasil uji yang disajikan pada Tabel 15 diatas dapat
disimpulkan sebagai berikut :
1. Nilai Pelanggan Terhadap
Loyalitas Pelanggan
Berdasarkan hasil dari analisis menunjukan bahwa pengaruh nilai
pelanggan terhadap loyalitas pelanggan memiliki original sample 0,264 dan p-values
sebesar 0,047 > 0,05 maka dapat di simpulkan bahwa variabel nilai pelanggan
terdapat pengaruh yang positif dan signifikan terhadap loyalitas pelanggan.
Penelitian ini di dukung oleh penelitian Nuni Nurhalimah dan Ade Nurhayati KD
dalam E-Qien Volume 6 , No.2, September
2019, Hal 1-5 yang berjudul Pengaruh Kualitas Pelayanan dan Nilai Pelanggan
Terhadap Kepuasan Pelanggan.
2. Kedekatan Emosional Terhadap
Loyalitas Pelanggan
Berdasarkan hasil dari analisis menunjukan bahwa pengaruh kedekatan emosional
terhadap loyalitas pelanggan memiliki original sample 0,194 dan p-values
sebesar 0,138 > 0,05 maka dapat di simpulkan bahwa variabel kedekatan
emosional terdapat pengaruh yang positif dan tidak signifikan terhadap
loyalitas pelanggan. Penelitian ini di dukung oleh penelitian Khairunisak
Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh tahun 2021 yang berjudul Pengaruh
Kedekatan Emosional dan Komitmen Terhadap Loyalitas Nasabah Pada BSI KCP 1 Ulee
Kareng Banda Aceh.
3. Kualitas Pelayanan Terhadap
Loyalitas Pelanggan
Berdasarkan hasil dari analisis menunjukan bahwa pengaruh kualitas
pelayanan terhadap loyalitas pelanggan memiliki original sample 0,470 dan
p-values sebesar 0,009 > 0,05 maka dapat di simpulkan bahwa variabel
kualitas pelayanan terdapat pengaruh yang positif dan signifikan terhadap
loyalitas pelanggan. Penelitian ini di dukung oleh penelitian Novi Hairiah,
Siti Saroh dan Ratna Niken Hardati dalam E-jurnal Jiagabi Volume 9, No.2,
Agustus 2020, Hal 330-337 yang berjudul Pengaruh Nilai Pelanggan, Kualitas
Pelayanan dan Kedekatan Emosional Terhadap Loyalitas Nasabah (Studi Kasus Pada
Nasabah BRI Kantor Kas UNISMA).
Kesimpulan
Penelitian
ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh nilai pelanggan (X1), kedekatan
emosional (X2) dan kualitas pelayanan (X3) terhadap loyalitas pelanggan (Y) di
Auto2000 Cikarang Utara secara parsial. Dengan hasil yang diperoleh melalui
penyebaran kuesioner dan pengolahan data menggunakan smartPLS menghasilkan
kesimpulan sebagai berikut :
1. Nilai pelanggan (X1) berpengaruh
positif dan signifikan terhadap loyalitas pelangggan (Y), sehingga dapat
disimpulkan bahwa nilai pelanggan berpengaruh positif terhadap loyalitas
pelanggan. Hal ini menunjukan bahwa nilai pelanggan yang diberikan Auto2000
Cikarang Utara mampu menarik perhatian pelanggan sehingga melakukan service
kembali di Auto2000 Cikarang Utara.
2. Kedekatan emosional (X2)
berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap loyalitas pelangggan (Y),
sehingga dapat disimpulkan bahwa kedekatan emosional berpengaruh positif
terhadap loyalitas pelanggan. Hal ini menunjukan bahwa Auto2000 Cikarang Utara
mampu untuk mengenali emosi pelanggannya dengan melakukan pendekatan serta
menjaga emosional pelanggan. Sehingga pelanggan merasa senang.
Kualitas pelayanan (X3) berpengaruh positif dan signifikan terhadap loyalitas pelangggan (Y), sehingga dapat disimpulkan bahwa kualitas pelayan berpengaruh positif terhadap loyalitas pelanggan. Hal ini menunjukan bahwa pelayanan yang di berikan Auto2000 Cikarang Utara mampu membuat pengunjung
percaya akan pelayanan yang di berikan oleh, pengunjung merasa aman ketika berada
di Auto2000 Cikarang Utara
DAFTAR
PUSTAKA
Amatullah, F. A., &
Widaningsih, S. (2017). Analisis Kepuasan Pelanggan Indihome Pada Wilayah
Kenten Sako, Palembang (study Kasus Di Pt. Telkom Indonesia Tbk, Witel Sumsel
2017). EProceedings of Applied Science, 3(2).
Ananda, N. A. (2017). Pengaruh
Profitabilitas Dan Struktur Modal Terhadap Nilai Perusahaan. Jurnal Ekonomi
Dan Bisnis Indonesia, 2(1).
Fachmi, M. I., & Astuti, S. R. T.
(2016). Analisis Kemenarikan Desain Website, Reputasi Vendor, dan Persepsi
Kemudahan Transaksi Terhadap Keputusan Pembelian Belanja Online dengan Persepsi
Nilai Pelanggan sebagai Variabel Intervening. Diponegoro Journal of
Management, 5(3), 657–673.
Fakhrudin, A., & Roellyanti, M.
V. (2022). Loyalitas konsumen: implikasi dari nilai pelanggan, kualitas
pelayanan, kedekatan emosional. INOVASI, 18(3), 501–512.
Hairiah, N., Saroh, S., &
Hardati, R. N. (2020). Pengaruh nilai pelanggan, kualitas pelayanan dan
kedekatan emosional terhadap loyalitas nasabah (Studi kasus pada Nasabah BRI
Kantor Kas Unisma). JIAGABI (Jurnal Ilmu Administrasi Niaga/Bisnis), 9(2),
330–337.
Hariyatiningsih, A., & Suddin, A.
(2016). Pengaruh Service Quality terhadap Customer Loyalty dengan Customer
Satisfaction dan Airline Image sebagai Pemediasi (Survei pada Pengguna Jasa
Maskapai Penerbangan Garuda Indonesia Airline di Kota Surakarta dan DIY). Jurnal
Manajemen Sumber Daya Manusia, 10(2).
Harumi, S. D. (2016). Pengaruh
kepercayaan dan kepuasan pelanggan terhadap loyalitas pelanggan di Perusahaan
Seiko Laundry Medan. Analitika: Jurnal Magister Psikologi UMA, 8(2),
115–128.
Kotler, P., & Keller, K. L.
(2009). Manajemen Pemasaran (Marketing Management). Jilid I. Edisi Ke, 13.
Kuntari, B. D., Kumadji, S., &
Hidayat, K. (2016). Pengaruh Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan dan Loyalitas
Pelanggan (Survei Pada Pelanggan Bengkel PT Astra International Tbk–Daihatsu
Malang). Jurnal Administrasi Bisnis (JAB)| Vol, 36(1), 196–202.
Reynold, R., Rahardja, C., &
Setyawan, A. (2022). Faktor-Faktor Mempengaruhi Behavioral Intention Pada
Penggunaan Mobile Payment Dana Di Surabaya.
Rohaeni, H., & Marwa, N. (2018).
Kualitas pelayanan terhadap kepuasan pelanggan. Jurnal Ecodemica, 2(2),
312–318.
Ronasih, M. Y., & Widhiastuti, H.
(2021). Kualitas Pelayanan, Faktor Emosional dan Persepsi Harga terhadap
Loyalitas Konsumen melalui Kepuasan Konsumen. Philanthropy: Journal of
Psychology, 5(1), 109–130.
Siregar, R. S., Tanjung, A. F.,
Salsabila, S., Siregar, A., Kabaekan, N., & Lubis, F. (2021). Pelayanan
Penyuluh Pertanian Dan Kepuasan Petani Program System Rice of Intensification
(Sri) Di Kabupaten Serdang Bedagai. Jurnal Agrica, 14(1), 80–90.
Suhasto, I. N. (2018). Pengaruh
Kualitas Pelayanan dan Kedekatan Emosional Terhadap Loyalitas Nasabah. Jurnal
Inspirasi Bisnis Dan Manajemen, 2(1), 55–64.
Tugiso, I., Haryono, A. T., &
Minarsih, M. M. (2016). Pengaruh relationship marketing, keamanan, kepercayaan
dan kualitas pelayanan terhadap keputusan pembelian online shop dan loyalitas
konsumen sebagai variabel intervening (Studi kasus pada onlineshop “Numira”
Semarang). Journal of Management, 2(2).
Widyasari, N. (2017). Hubungan
Karakteristik Responden Dengan Risiko Diabetes Melitus Dan Dislipidemia
Kelurahan Tanah Kalikedinding. Jurnal Berkala Epidemiologi, 5(1),
130–141.